Dalam kepulan asapnya terkandung setidaknya 4.000 racun zat kimia berbahaya, dan 43 di antaranya bersifat karsinogenik (merangsang tumbuhnya kanker). Berbagai zat berbahaya itu, di antaranya adalah tar, karbon monoksida (CO), nikotin, aseton (cat), hingga ammonia (pembersih lantai) dan toluene (pelarut industri).
baca selengkapnya
skip to main |
skip to sidebar
Selamat Datang !
Salam dari kami.
Jaringan Pengandalian Masalah Tembakau Indonesia telah melakukan upaya-upaya konkrit dalam menghilangkan dampak dari produk tembakau di masyarakat Indonesia. Upaya tersebut antara lain melakukan advokasi kepada pemerintah untuk melarang berbagai macam iklan dan sponsorsip dari industri tembakau, mencoba menegakkan regulasi tentang udara yang bersih dari asap rokok, dan mendorong pemerintah Indonesia untuk mengakses FCTC.
Jaringan Pengandalian Masalah Tembakau Indonesia telah melakukan upaya-upaya konkrit dalam menghilangkan dampak dari produk tembakau di masyarakat Indonesia. Upaya tersebut antara lain melakukan advokasi kepada pemerintah untuk melarang berbagai macam iklan dan sponsorsip dari industri tembakau, mencoba menegakkan regulasi tentang udara yang bersih dari asap rokok, dan mendorong pemerintah Indonesia untuk mengakses FCTC.
Artikel
- Urgensi Rancangan Undang-undang Tembakau
- Surat Terbuka Untuk SBY
- RUU Pengendalian Tembakau Siap Dibawa Ke Rapim DPR RI
- Rokok Meningkatkan Resiko Kebutaan
- Rokok dan Kemiskinan
- Politik Cukai dan Kedermawanan Industri Rokok
- Pemerintah Diminta Segera Menandatangani FCTC
- Merokok dan Alkohol Lebih Berbahaya dari Ganja/Cimeng
- Lumpuh, Larangan Merokok di Tempat Umum
- Dampak Tembakau bagi Kesehatan
Factsheet
Referensi
Arsip
Komentar
Pemerhati